Renungan Harian Kristen Jangan Takut Akan Hari Esok – Halo, sahabat KodePublik! Selamat pagi semuanya. Semoga keadaan kita selalu baik-baik saja ya. Kadang kali kita selalu memikirkan akan keadaan hari esok. Karena hal itu, kita banyak ketakutan yang kita alami. Percayalah, Tuhan Yesus pasti akan rancangkan yang baik untuk kita semua. Kita boleh berencana, tapi tetap harus berserah padanya. Karena kita sampai ada saat ini, bukanlah karena kuat dan hebatnya kita, melainkan karena kemurahan Yesus. KodePublik juga tidak pernah bosan untuk selalu mengingatkan kita semua untuk selalu berdoa dan bersyukur. Yuk kita simak bacaan renungan di bawah ini.
Bacaan Ayat Alkitab
Amsal 27 : 1 – Janganlah memuji diri karena esok hari, karena engkau tidak tahu apa yang akan terjadi hari itu
Renungan Harian – Jangan Takut Akan Hari Esok
Tidak ada seorangpun yang tahu apa yang akan terjadi di hari esok, bahkan satu menit di depan, kita juga tidak mengetahui hal-hal yang akan terjadi. Manusia hanya bisa mereka-reka, memprediksi, tapi tidak ada yang bisa memastikan, hari depan tetap merupakan misteri. Manusia itu terbatas adanya, ia tidak lebih dari embusan nafas dan sebagai apakah ia dapat dianggap?, demikian tutur nabi Yesaya.
Baca juga: Renungan Harian Kristen Merenungkan Kebaikan Yesus
Oleh karena kita tidak mengetahui akan hal-hal yang terjadi esok hari, makanya kita harus berpaut, bergantung kepada Tuhan yang merancangkan hari depan yang penuh harapan. Firman Tuhan dalam Amsal memberikan saran yang tepat, karena kita tidak tahu hari esok, maka janganlah kita memuji diri sendiri. Pemazmur mengajak kita untuk menaruh kepercayaan kita kepada Tuhan, dia berkata, ”Tuhan, Engkau menyelidiki dan mengenal aku; Engkau mengetahui, kalau aku duduk atau berdiri: Engkau mengerti pikiranku dari jauh. Engkau memeriksa aku, kalau aku berjalan atau berbaring, segala jalanku Kau maklumi. Sebab sebelum lidahku mengeluarkan perkataan, sesungguhnya, semuanya telah Kauketahui, ya Tuhan”.
Kita punya Tuhan yang Omnipotent, Omnipresent dan Omniscient, yang Mahakuasa, Mahahadir dan Mahatahu, oleh karena itu kita tidak perlu takut menghadapi hari esok, sebab Tuhanlah yang memegang kendali hidup kita. Mungkin saja di hari esok kita diperhadapkan pada masalah atau pergumulan, Daud mempercayai bahwa Tuhan senantiasa menyertainya sekalipun ketika dia berjalan melalui lembah kekelaman, pertolongan dan perlindungan Tuhan nyata adanya.
Lagu Pujian dan Penyembahan Renungan
Yuk kita memuji dan menyembah Tuhan Yesus Kristus, mari kita selalu dekat denganNya. Jangan pernah jauh dariNya. Lagu ini sungguh indah, baik itu nada dan liriknya.
Judul Pujian: Tak Ku Tahu Kan Hari Esok
Dinyanyikan oleh: Viktor Hutabarat
Lirik
Tak ku tahu kan hari esok
Namun langkahku tegap
Bukan surya kuharapkan
Karna surya kan lenyap
O tiada ku gelisah
Akan masa menjelang
Ku berjalan serta Yesus
Maka hatiku tenang
Banyak hal tak kupahami
Dalam masa menjelang
Tapi trang bagiku ini
Tangan Tuhan yang pegang
Makin tranglah perjalanan
Makin tinggi aku naik
Dan bebanku makin ringan
Makin nampaklah yang baik
Di sanalah trang abadi
Tiada tangis dan keluh
Di negri sebrang pelangi
Kita klak kan bertemu
Banyak hal tak kupahami
Dalam masa menjelang
Tapi trang bagiku ini
Tangan Tuhan yang pegang
Tak ku tahu kan hari esok
Mungkin langit kan gelap
Tapi Dia yang berkasihan
Melindungi ku tetap
Meski susah perjalanan
Glombang dunia menderu
DipimpinNya ku bertahan
Sampai akhir langkahku
Banyak hal tak kupahami
Dalam masa menjelang
Tapi trang bagiku ini
Tangan Tuhan yang pegang
Doa Renungan
Tuhan Yesus Kristus Allah Bapa kami yang bertahta di dalam surga, terima kasih atas berkat dan penyertaanMu pada kami untuk hari ini. Tuhan Yesus kami percaya padaMu, Engkau akan selalu mempunyai rencana yang indah bagi kami. Hari ini, esok dan selamanya, Engkau selalu akan menyertai kami dan memegang kendali akan hidup kami dan keluarga. Kami percaya, kami doa, berkatMu tercurah atas kami pada setiap harinya. Terima kasih Tuhan Yesus Kristus atas anugerahMu kepada kami dan keluarga kami. Kami serahkan seluruh hidup kami kedalam tanganMu. Biarlah kehendakMu yang terjadi dan bukanlah kehendak kami. Ampunilah semua kesalahan kami ya Bapa, baik itu dari perbuatan, pikiran, perkataan dan dari hati kami, baik itu yang di sengaja maupun yang tidak kami sengaja. Tuhan Yesus Dengarkanlah doa kami ini yang kurang dari sempurna. Dan hanya di dalam namaMu Tuhan Yesus Kristus kami berdoa dan mengucap syukur. Haleluya, haleluya, Amin.
Semoga konten artikel ini, dapat menjadi berkat bagi kita semua ya. Tuhan Yesus memberkati.
**Editor: whoami
Bagikan Konten ini